- KSPM
- Selasa, 24 Des 2024
- Administrator
- 253 kali
KSPM STIM Kupang Bersama IDX NTT Melakukan Edukasi Pasar Modal di SMA Negeri 1 Amarasi
Taebenu, Kabupaten Kupang – Sabtu, 4 Maret 2024.
Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) STIM Kupang, bekerja sama dengan IDX NTT, menggelar acara edukasi mengenai perencanaan keuangan dan pengenalan pasar modal bagi siswa-siswi SMA Negeri 1 Taebenu, Kabupaten Kupang, pada Sabtu, 4 Maret 2024. Acara yang bertajuk "Capai Kebebasan Finansial Mu Dengan Perencanaan Keuangan" ini bertujuan untuk memberikan wawasan penting tentang pengelolaan keuangan pribadi dan potensi investasi di pasar modal.
Dalam kesempatan tersebut, Aldrin Alexander, SE, MM, pembina KSPM STIM Kupang sekaligus dosen dan praktisi Perencana Keuangan Pribadi, menyampaikan bahwa pengelolaan keuangan pribadi adalah keterampilan yang masih jarang diajarkan di pendidikan formal. Menurutnya, meskipun banyak diajarkan tentang keuangan organisasi atau perusahaan, pengelolaan keuangan pribadi sering terabaikan. Padahal, perencanaan keuangan sangat penting untuk memastikan kebutuhan di masa depan dapat terpenuhi, meskipun penghasilan yang diterima belum tentu mencukupi.
Aldrin menambahkan, untuk mencapai kebebasan finansial, seseorang perlu memiliki pendapatan pasif yang lebih besar atau sama dengan pengeluaran rutin bulanan. Salah satu cara untuk mencapainya adalah melalui investasi di pasar modal. “Investasi di pasar modal kini semakin mudah diakses oleh masyarakat, termasuk di NTT yang sudah memiliki Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia di Kota Kupang,” jelasnya.
Sebagai bagian dari edukasi, KSPM STIM Kupang juga mengenalkan Galeri Investasi yang ada di kampus mereka, di mana masyarakat dapat belajar tentang investasi dan memahami risiko yang mungkin dihadapi.
Aldrin mengajak peserta dari SMA Negeri 1 Taebenu, baik siswa maupun guru, untuk menyebarkan pengetahuan yang didapatkan kepada masyarakat luas, agar lebih banyak orang yang memahami pentingnya perencanaan keuangan yang baik dan cara berinvestasi dengan benar.
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu memperluas pemahaman masyarakat tentang pasar modal dan pentingnya perencanaan keuangan dalam mencapai kesejahteraan finansial di masa depan.
